Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (20/9/2019).

HAPPBLESS.COM,- Presiden Joko Widodo (Jokowi) memuji Roger Casugay yang menolong atlet Indonesia, Arip Nurhidayat pada SEA Games 2019. Lewat akun twitter-nya, @jokowi mengapresiasi rasa kemanusiaan atlet Filipina yang menyelamatkan nyawa atlet Indonesia itu.

"Memenangkan kompetisi dan menjunjung sportivitas itu penting, tapi kemanusiaan di atas segalanya. Apresiasi saya untuk Roger Casugay, peselancar Filipina yang melepas kesempatan meraih emas demi menolong atlet Indonesia yang terjatuh dalam lomba. Salam hormat dari Indonesia," kicau Jokowi pagi ini Senin (9/12).

Cuitan Jokowi sudah di-like ribuan warganet. Netizen memuji sikap Jokowi yang rendah hati dan bersedia mengucapkan terimakasih kepada atlet Filipina. "Kemanusiaan di atas segalanya," cuit @Adikwok_ diamini @arie_RR2. "Nyawa lebih berharga daripada emas. Salam hormat dari Indonesia."

Akun @omicasano menyebut, inilah sejatinya tujuan kejuaraan dan perlombaan antar negara. "Roger casugay andalah juara sejati, inilah arti suatu pertandingan. Sportifitas, perjuangan, kebersamaan dan persatuan antara negara," kicau dia.

Tweeps lainnya mengusulkan, Pemerintah Indonesia memberi penghargaan kepada atlet Filipina. "The truly "We Win As ONE". Tolong Pak Presiden bisa diberikan Medali Kemanusiaan Pemerintah Indonesia kepada Roger Casugay," saran @agrpaqm.

Senada, akun @maskusumo menyarankan Jokowi mengundang roger ke Istana. "Undang ke Istana Pak, sebagai contoh Olahragawan yang lain perlu diberi Penghargaan khusus dari Indonesia. Mungkin Roger Casugay gagal dapat Bonus dari Phipina."

Netizen pemilik akun @Cwiryono memiliki usulan unik dan menarik atas kejadian ini. "Sportivitas para Olahragawan, Atlit dan Pemusik biasanya karakter jiwanya terbentuk Kepedulian saling tolong menolong dan jujur. Barangkali dalam merekrut Pejabat Negara dan ASN karakter tersebut bisa dipertimbangkan sebagai prioritas kandidat."

Untuk diketahui, Arip dan Casugay lagi bersaing ketat pada nomor longboard. Saat tali kekang yang dikenakan Arip lepas, ia tersapu ombak. Casugay yang melihat kejadian ini, tak berpikir panjang menyelamatkan Arip agar tak tenggelam karena sapuan ombak.

Insiden ini diunggah oleh akun resmi SEA Games 2019 pada Jumat (6/12) lalu. CdM Indonesia Harry Warganegara, sempat menyatakan ada miskomunikasi yang membuat juri salah menangkap sinyal tangan Arip saat tali kekangnya putus. Kata dia, saat Arip akan paddle ke tengah, datang ombak besar yang membuat talinya putus. Arip berenang ke tengah menghindari impact zone dan memberi sinyal jempol ke juri sambil sambil menunggu caddy membawa papan cadangan.

"Hanya saja sinyal Arip disalahartikan sebagai distress call sehingga juri menginstruksikan agar Roger Casugay untuk mendayung ke arah Arip, yang membuat pertandingan dihentikan dan menyuruh mereka berdua balik ke pantai dengan papannya Roger," terang Harry.

Source : kompas.com